Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat mengenai workshop Pelatihan Sistem Pengelolaan Sampah sebagai Upaya Reduksi Sampah dari Sumber di Lingkungan Dusun Ngadiprono, Desa Ngadimulyo, Kabupaten Temanggung telah berhasil dilakukan. Masyarakat sudah memahami pentingnya pengelolaan sampah diawali dengan pemilahan serta pentingnya melakukan pemanfaatan sampah salah satunya dengan budidaya magot. Masyarakat sangat tertarik dan antusias untuk membudidayakan magot sebagai upaya reduksi sampah organik dan dimanfaatkan untuk menghasilkan produk baru berupa magot yang dapat diperjualbelikan atau dijadikan pakan bergizi. Untuk memfasilitasi ketertarikan dan semangat masyarakat untuk membuat ecobrick, diberikan starter kit berupa telur, prepupa, dan kandang BSF kepada masing-masing Kelompok Swadaya Masyarakat dan DLH Kabupaten Temanggung agar dapat memulai pembiakan magot skala kecil terlebih dahulu. Pengelolaan starter kit akan dibimbing melalui media online Bersama Tim Pengabdian kepada Masyarakat untuk kemudian apabila perlu dilakukan bimbingan lanjutan dapat dikoordinasikan dan dikembangkan dengan lebih baik dan maksimal. Selain tim pengabdian, peran pemerintah daerah dan tenaga ahli dari fasilitator ataupun pihak lainnya dalam pembimbingan dan pendampingan ini sangat diperlukan. Oleh karena itu, diharapkan koordinasi seluruh elemen baik masyarakat pegiat maupun pemerintah daerah dan tenaga ahli tetap berjalan optimal.

Pelatihan Teknis Pengembangbiakan Lalat BSF dari Prepupa

Pengambilan Telur dari Tempat Media BSF Bertelur

Penyerahan Starter Kit Berupa Telur dan Media Hidup
Anakan Magot Kepada Peserta Pelatihan